TEKS ULASAN GAPLEH ( GAUL TAPI SOLEH )
Penulis : Ustaz Evie Effendi feat Ustaz Rohim
Penerbit : Tangga Pusaka Dan Siaga Bangsa Pusaka
Tahun Pertama Terbit : 2018
Tebal : 140 halaman
Novel Gapleh ( Gaul Tapi Sholeh ) ini ditulis berdasarkan kisah nyata. Buku ini mengisahkan kehidupan masa muda, memang benar menikmati masa muda itu mesti gaul, tapi tentu gaulnya harus yang positif. Kalau gaulnya Cuma nongkrong-nongkrong, motor-motoran, ngafe ngabisin uang, itu gaul yang sangat biasa. Tapi di Gapleh ini gaulnya juara banget, anak muda sering nongkrong di pinggir jalan atau di kafe itu sudah biasa. Tapi, kalau anak muda Gapleh itu nongkrong di masjid untuk sholat berjamaah dan ikut serta dalam kajian islam. Anak mudah onar karena miras dan ekstasi itu sudah biasa, tapi kalau anak muda Gapleh bikin kreasi , ngembangin potensi jadi prestasi.
Pergaulan gaya bebas kalian sudah sama-sama paham akibat dari gaul gaya bebas ini. Pergaulan ini sering menjerumuskan pelakunya pada perbuatan yang negatif dan merugikan, misalnya narkoba, seks bebas, atau perbuatan kriminal. Novel ini bertujuan untuk memotivasi anak muda dalam pergaulan , menyolehkan diri plus berjuang meraih sukses, menambah ilmu, dan mendapat solusi buat menghadapi masalah.
Berdasakan hal yang disampaikan penulis, pembaca mendapatkan pengetahuan tentang pentingnya menjaga dari pergaulan bebas yang menjerumuskan anak masa muda kepada hal-hal yang negatif. Penulis juga membuktikan dengan disertai penjelasan ayat-ayat Al-Qur’an dan hadist biar makin mantap. Meskipun pada beberapa makna yang tidak bisa dipahami , tetapi terlepas dari kelemahan tersebut, buku ini tetap memberi pengetahuan tentang pergaulan yang mengarahkan pembaca pada pergaulan yang positif.
Novel ini ditulis melihat kondisi kehidupan saat ini apa yang disampaikan dalam novel tersebut, merupakan sebuah gambaran kehidupan selain itu istilah-istilah dan bahasa yang dipakai oleh penulis merupakan sebuah bentuk penerapan pemakain bahasa yang lagi trend saat ini. Berbagai kejadian yang digambarkan dalam karya ini seolah-olah terjadi pada kehidupan saat ini. Alur cerita yang digunakan dalam novel saat ini memakai alur campuran ( alur maju dan mundur ), sedangkan latar dalam cerita yang dipakai meliputi sebuah masjid, cafe, dan beberapa potongan tempat tujuh keajaiban dunia ( Ka’bah, Candi Borobudur, Tembok Besar Cina, Taj Mahal, Menara Iffel, Colosseum Roma, Piramida dan Sping ).
Saat membaca novel kita seolah merasakaan hal kehidupan seperti saat ini adapun pemilihan bahasa yang dipakai penulis bahasa indonesia dan bahasa daerah yang mana tidak semua orang memahami secara umum. Selain itu, juga banyak menyisipkan nilai agama sehingga dapat menjadi pembelajaran yanga baik bagi pembaca.
Penerbit : Tangga Pusaka Dan Siaga Bangsa Pusaka
Tahun Pertama Terbit : 2018
Tebal : 140 halaman
Novel Gapleh ( Gaul Tapi Sholeh ) ini ditulis berdasarkan kisah nyata. Buku ini mengisahkan kehidupan masa muda, memang benar menikmati masa muda itu mesti gaul, tapi tentu gaulnya harus yang positif. Kalau gaulnya Cuma nongkrong-nongkrong, motor-motoran, ngafe ngabisin uang, itu gaul yang sangat biasa. Tapi di Gapleh ini gaulnya juara banget, anak muda sering nongkrong di pinggir jalan atau di kafe itu sudah biasa. Tapi, kalau anak muda Gapleh itu nongkrong di masjid untuk sholat berjamaah dan ikut serta dalam kajian islam. Anak mudah onar karena miras dan ekstasi itu sudah biasa, tapi kalau anak muda Gapleh bikin kreasi , ngembangin potensi jadi prestasi.
Pergaulan gaya bebas kalian sudah sama-sama paham akibat dari gaul gaya bebas ini. Pergaulan ini sering menjerumuskan pelakunya pada perbuatan yang negatif dan merugikan, misalnya narkoba, seks bebas, atau perbuatan kriminal. Novel ini bertujuan untuk memotivasi anak muda dalam pergaulan , menyolehkan diri plus berjuang meraih sukses, menambah ilmu, dan mendapat solusi buat menghadapi masalah.
Berdasakan hal yang disampaikan penulis, pembaca mendapatkan pengetahuan tentang pentingnya menjaga dari pergaulan bebas yang menjerumuskan anak masa muda kepada hal-hal yang negatif. Penulis juga membuktikan dengan disertai penjelasan ayat-ayat Al-Qur’an dan hadist biar makin mantap. Meskipun pada beberapa makna yang tidak bisa dipahami , tetapi terlepas dari kelemahan tersebut, buku ini tetap memberi pengetahuan tentang pergaulan yang mengarahkan pembaca pada pergaulan yang positif.
Novel ini ditulis melihat kondisi kehidupan saat ini apa yang disampaikan dalam novel tersebut, merupakan sebuah gambaran kehidupan selain itu istilah-istilah dan bahasa yang dipakai oleh penulis merupakan sebuah bentuk penerapan pemakain bahasa yang lagi trend saat ini. Berbagai kejadian yang digambarkan dalam karya ini seolah-olah terjadi pada kehidupan saat ini. Alur cerita yang digunakan dalam novel saat ini memakai alur campuran ( alur maju dan mundur ), sedangkan latar dalam cerita yang dipakai meliputi sebuah masjid, cafe, dan beberapa potongan tempat tujuh keajaiban dunia ( Ka’bah, Candi Borobudur, Tembok Besar Cina, Taj Mahal, Menara Iffel, Colosseum Roma, Piramida dan Sping ).
Saat membaca novel kita seolah merasakaan hal kehidupan seperti saat ini adapun pemilihan bahasa yang dipakai penulis bahasa indonesia dan bahasa daerah yang mana tidak semua orang memahami secara umum. Selain itu, juga banyak menyisipkan nilai agama sehingga dapat menjadi pembelajaran yanga baik bagi pembaca.
Komentar
Posting Komentar